Invalid Date
Dilihat 300 kali
Luwu Timur, 18 Juli 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Inovasi Kawasan Terfokus Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 112 menggelar Seminar Program Kerja (Proker) di Balai Desa Tabarano, Kecamatan Wasuponda, Luwu Timur. Acara yang berlangsung pada Kamis (18/07/2024) ini bertujuan untuk memaparkan dan mendiskusikan berbagai program kerja yang dirancang untuk mendukung pengembangan kebun nanas di desa tersebut.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Desa Tabarano, Sekretaris Desa, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), PPM PT. Vale Indonesia, perangkat desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, perempuan, serta berbagai tamu undangan lainnya.
Ari Putra Ramba’, Koordinator Desa dari mahasiswa KKN, menjelaskan bahwa terdapat sembilan program kerja yang seluruhnya berbasis observasi lapangan. Program-program tersebut antara lain:
1. Pengelolaan website Desa Tabarano.
2. Pembuatan toko atau media online untuk UMKM Desa Tabarano.
3. Update Google Maps Kebun Nanas.
4. Edukasi pengendalian hama dan penyakit tanaman nanas.
5. Sosialisasi pembuatan pupuk organis cair (POC) dari kulit nanas.
6. Pengenalan pertanian dengan sistem kontrol.
7. Pemasangan plang informasi kebun nanas.
8. Pembuatan media sosial agrowisata kebun nanas.
9. Sosialisasi pembuatan pestisida nabati (PESNAB) dari kulit bawang merah dan bawang putih.
Ari juga menambahkan bahwa program-program ini dirancang untuk memperkenalkan potensi wisata kebun nanas kepada masyarakat luas, terutama melalui pemanfaatan teknologi digital. “Program kerja seperti sosialisasi akan sangat membantu para petani kebun nanas dalam mengelola pertanian mereka dengan lebih efektif dan efisien serta penggunaan teknologi digital seperti website desa akan memudahkan kita mengakses perkembangan berita yang ada di desa,” ujarnya.
PPM PT. Vale memberikan sambutan yang menyampaikan perbedaan antara KKN Tematik dan KKN Reguler. "Jika kita berbicara KKN reguler, itu programnya bersifat 'open menu', artinya semua aspirasi dan isu permasalahan di desa bisa dimasukkan," jelasnya. Lebih lanjut, beliau menambahkan, "Kalau berbicara KKN tematik atau KKN kolaborasi, itu terkait dengan tema khusus yang sudah ada dan sedang berjalan."
PPM PT. Vale juga turut memberikan arahan terkait program kerja mahasiswa KKN. Arahan tersebut meliputi strategi pengelolaan kebun nanas yang lebih efisien, pemanfaatan teknologi untuk pemasaran produk, serta langkah-langkah konkret dalam pengendalian hama dan penyakit tanaman nanas.
Selain itu, ibu-ibu komunitas nanas yang hadir juga aktif bertanya mengenai cara pengelolaan kebun nanas, cara membasmi hama, serta estimasi waktu panen untuk buah nanas. Mereka sangat mengapresiasi program kerja yang dipaparkan. “Saya pribadi menghimbau ibu-ibu untuk hadir di sosialisasi pembuatan pupuk nanti, ini sangat menarik yang sudah dijelaskan tadi,” ucap seorang anggota komunitas kebun nanas.
Dengan adanya seminar ini, diharapkan program-program kerja mahasiswa KKN Unhas dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan kebun nanas Desa Tabarano, serta meningkatkan kesejahteraan para petani setempat melalui penerapan praktik pertanian yang lebih baik dan inovatif.
Bagikan:
Desa Tabarano
Kecamatan Wasuponda
Kabupaten Luwu Timur
Provinsi Sulawesi Selatan
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini